n dan keterampilan yang berharga. Dengan memiliki pekerjaan paruh waktu, anak akan belajar mengenai manajemen waktu, cara mendengarkan dan mengikuti instruksi, dan juga mengelola uang pendapatan dari pekerjaan paruh waktu.
Hal-hal lain yang dapat dipelajari dari pekerjaan paruh waktu adalah keterampilan bagaimana melayani pelanggan serta pengalaman bekerja dalam sebuah institusi. Semua hal ini akan mengajarkan tidak hanya hard skill, tetapi soft skill yang sangat berguna untuk kedepannya.
- Jelajahi berbagai pilihan karir dengan membaca biografi-biografi.
Membaca biografi seseorang menunjukkan seluruh perjalanan hidupnya, bukan hanya satu momen keberhasilan yang membuat mereka terkenal. Dorong anak Anda untuk membaca biografi orang-orang yang sukses. Hal ini dapat membuat anak Anda mengerti tentang naik turunnya kehidupan, serta terinspirasi untuk mengejar impian dan cita-cita mereka walaupun tidak mudah. Diskusikanlah tokoh-tokoh tersebut bersama anak Anda dan apa yang mereka pelajari dari kehidupan orang-orang tersebut. Hal apa saja yang dapat dicontoh dan apa saja yang anak ingin lakukan untuk mengejar cita-citanya.
- Menjadi sukarelawan juga dapat memberikan pengalaman untuk anak Anda.
Apabila tujuan orang tua untuk mendorong anak mencari pengalaman bukanlah untuk mencari uang tambahan dan membantu kebutuhan rumah tangga di rumah, maka menjadi sukarelawan juga merupakan sebuah pilihan yang baik untuk mendapatkan pengalaman. Tidak sedikit perusahaan yang tidak memiliki anggaran lebih untuk mempekerjakan staf magang. Sehingga, apabila ingin mendapatkan pengalaman belajar di perusahaan seperti itu jalannya adalah dengan menjadi sukarelawan yang tidak digaji. Banyak tempat kerja yang akan dengan senang hati menerima bantuan sukarelawan, seperti organisasi non-profit. Tentu saja akan banyak hal yang dapat dipelajari dan dikembangkan menjadi keterampilan dan pengalaman yang dapat menjadi nilai tambah untuk anak Anda kelak.
- Ijinkan anak Anda untuk bergabung di kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler di sekolah.
Berikan anak Anda kesempatan untuk mengikuti berbagai klub dan kegiatan ekstrakurikuler di sekolah. Banyak sekolah yang memiliki kelas memasak, olahraga, robotic, coding, melukis, drama dan bahkan OSIS. Hal ini dapat mendorong anak mengeksplorasi hobi-hobinya dan juga memperkirakan apakah hobinya dapat dipertimbangkan sebagai pilihan karir.
- Ajak anak Anda menemukan berbagai pilihan karir yang cocok dengan tes minat bakat.
Salah satu hal yang dapat dicoba untuk menggali berbagai pilihan karir untuk anak yang cocok adalah dengan mengambil tes minat bakat. Terdapat berbagai tes minat bakat yang dapat dilakukan, salah satunya yaitu Career Direct Assessment yang bisa dilakukan di SOA. Ajaklah anak untuk mengambil beberapa macam tes dan mengumpulkan berbagai informasi mengenai dirinya. Setelah anak lebih mengenal dirinya sendiri dengan baik, anak pasti akan lebih percaya diri dengan pilihan-pilihan karir yang cocok dengan dirinya.
- Lakukan banyak riset mengenai bidang karir yang diminati.
Setelah melakukan tes kepribadian dan mendapat beberapa saran mengenai pilihan-pilihan karir yang cocok, langkah selanjutnya yang kami sarankan adalah lakukan riset mengenai pilihan-pilihan tersebut. Cari tahulah berapa pendapatan rata-rata untuk pekerjaan tersebut. Berapa gaji yang didapatkan oleh lulusan universitas? Dan sejauh apakah jenjang karir pekerjaan tersebut? Seberapa banyak kebutuhan pasar untuk lowongan tersebut? Apakah terdapat banyak peluang? Ajarkan anak Anda untuk tidak hanya mempertimbangkan besar kecilnya gaji yang didapat, tetapi juga manfaat-manfaat lain dari pilihan karir tersebut.
- Menghadiri pameran perguruan tinggi dan karir.
Bawalah anak Anda mengunjungi pameran perguruan tinggi dan karir adalah cara yang baik untuk memperoleh banyak informasi sekaligus di dalam satu tempat. Anda dan anak dapat mencari tahu mengenai berbagai pilihan jurusan yang ditawarkan di perguruan-perguruan tinggi. Apakah ada bidang karir baru atau program sarjana terbaru yang ditawarkan?
- Jelajahi karir yang terdapat di dalam minat anak Anda.
Apabila anak Anda menyukai sepak bola atau menonton film, apakah itu berarti dia ingin menjadi pemain sepak bola atau aktris? Tidak semua orang dapat menjadi bintang utama dari sebuah industri. Ajaklah anak untuk mengerti bahwa terdapat ratusan pekerjaan lainnya di dalam industri tersebut. Misalnya, asisten pelatih sepak bola, ahli nutrisi, fisioterapis, teknisi kamera, editor dan berbagai pekerjaan lainnya yang dapat dijadikan pilihan karir anak di dalam industri yang diminati oleh anak.
- Diskusikan dengan anak mengenai apa yang mereka telah pelajari.
Ini adalah langkah yang paling penting dan juga sayangnya paling sering diabaikan oleh orang tua. Kita perlu membicarakan dengan anak apa yang sudah mereka pelajari. Dengan mengajukan pertanyaan, orang tua dapat membantu anak remajanya untuk mengungkapkan dan memikirkan hal-hal apa saja yang disukai maupun tidak disukai secara spesifik.
Berikut adalah daftar pertanyaan yang dapat didiskusikan bersama anak Anda :
- Apa yang kamu sukai di pekerjaan paruh waktumu?
- Apa bagian yang kamu sukai di kegiatan ekstrakurikuler yang kamu ambil?
- Apakah kamu menyukai ketika bekerja di dalam kelompok atau lebih suka bekerja sendiri?
- Tugas apa yang paling kamu tidak sukai saat menjadi sukarelawan?
- Apakah kamu menyukai orang-orang yang ada di dalam tim kamu?
- Apakah kamu suka saat pimpinanmu memberikan tugas dengan spesifik atau kamu lebih menyukai adanya ruang kreativitas dengan bagaimana cara kamu melakukan pekerjaanmu?
- Adakah pengalaman lain yang berbeda yang ingin kamu coba?
Apabila Anda ingin mendapatkan informasi lebih jauh mengenai cara yang tepat untuk membantu anak remaja Anda memilih karir, Anda dapat mempertimbangkan untuk menggunakan jasa konsultasi dengan psikolog dan konselor yang berpengalaman untuk membantu Anda secara konfidensial.
Image Source :