Tidak ada sebuah buku manual yang mengajarkan kita bagaimana cara menjadi orang tua. Maka dari itu, tidak ada suatu cara yang pasti untuk mendidik anak Anda meraih kesuksesan. Satu-satunya hal yang dapat kita andalkan adalah kombinasi diri kita sebagai orang tua dan anak-anak kita. Tidak ada orang tua dan anak lain yang seratus persen sama, sehingga sebanyak apapun nasehat yang Anda dapatkan tidak dapat menjamin keberhasilan Anda untuk mendidik anak Anda. Jadilah orang tua yang terbaik yang dapat Anda lakukan dengan keyakinan bahwa anak Anda memiliki kemampuan untuk meraih kesuksesannya.
Mengapa Anak Anda Pasti Akan Sukses
Ketika Anda sebagai orang tua aktif berbagi kepada anak Anda mengenai beragam hobi dan minat Anda, anak Anda juga akan mencontoh Anda dan hal ini akan membuka jalan bagi anak Anda untuk juga memiliki hobi-hobi dan hal-hal yang menarik untuknya untuk ditekuni. Dengan ini, secara tidak langsung Anda sedang mempersiapkan anak Anda menuju masa depan yang produktif dan sukses.
Tips Untuk Membantu Anak Anda Sukses Dalam Hidup
Sebagai orang tua, kita cenderung mengikuti trend terbaru untuk membesarkan anak dan mempersiapkan mereka untuk sukses di masa depan. Kita ingin anak-anak kita memiliki hal-hal positif yang dapat mendukung mereka meraih kesuksesan. Dengan kemudahan yang kita miliki dengan hidup di era sosial media, kapanpun kita membutuhkan ide-ide kreatif untuk mendidik dan mengarahkan anak kita, kita dapat dengan mudah mendapatkannya. Berikut adalah beberapa tips dari kami untuk mendukung anak Anda mencapai kesuksesan dalam hidupnya.
- Temukan kombinasi antara bakat dan ketertarikan anak.
Perhatikan apa saja bakat-bakat natural yang anak miliki, lalu apa saja hal-hal yang membuat anak tertarik. Dengan menggabungkan kedua area ini, orang tua akan dengan mudah mendorong anak untuk mengembangkan dirinya. Apa saja hal-hal yang anak lakukan karena anak menyukainya? Lalu apa saja hal-hal yang anak senang tekuni dan selalu berusaha untuk menguasainya dengan lebih baik? Kombinasi antara kedua hal ini akan membantu mendorong anak untuk maju.
Hal sederhana seperti hobi membaca misalnya. Bawalah anak secara rutin ke toko buku atau ke perpustakaan umum. Ini memang bukan sesuatu kemampuan atau bakat yang luar biasa. Namun karena anak sering membaca, pengetahuannya juga pasti berada diatas anak-anak lain yang tidak membaca sebanyak dirinya. Maka hal-hal sekecil apapun yang anak suka lakukan perlu didukung karena pasti memiliki pengaruh positif.
- Perhatikan bakat natural serta kebiasaan Anda maupun pasangan Anda.
Apa yang Anda senang lakukan? Apa yang pasangan Anda senang lakukan? Hal-hal ini dapatlah berbentuk sebuah hobi-hobi sederhana seperti membaca atau juga dapat berbentuk bakat yang dapat dengan mudah terlihat seperti melukis, fotografi, bermain musik, dan lain sebagainya. Sebab seperti pepatah buah tidak jatuh jauh dari pohonnya, kemungkinan besar anak Anda memiliki bakat dan minat yang serupa dengan Anda maupun pasangan Anda.
Selain bakat, ada juga kebiasaan yang anak tiru dari kedua orang tuanya. Misalnya, orang tua yang berwiraswasta sering kali mengijinkan anak-anaknya untuk mencoba bisnis kecil-kecilan selama liburan sekolah, seperti menjual kue kering yang mereka buat sendiri. Setiap liburan, ide usaha kecil-kecilannya selalu berganti. Anak dapat melihat ini sebagai kegiatan liburan yang menyenangkan dan di sisi lain merasa senang dapat melakukan hal-hal yang biasa orang tuanya sering lakukan. Namun, secara tidak sengaja, anak mendapatkan banyak pengalaman berwiraswasta. Kebiasaan untuk memulai usaha kecil-kecilan ini juga dapat memberikan anak rasa nyaman untuk berwiraswasta dan tidak melihat hal tersebut sebagai sesuatu yang mengintimidasi di masa depan. Kita tidak akan pernah tahu apabila anak menemukan sebuah usaha yang dia nikmati dan dia dapat kembangkan terus hingga menjadi sumber penghasilannya kelak.
Jenis kebiasaan lain dapatlah berbentuk sederhana seperti, orang tua yang senang mengundang teman-temannya ke rumah dan menjamu mereka, cenderung memiliki anak-anak yang lebih mudah berinteraksi dengan orang lain bahkan dengan orang yang usianya jauh diatas mereka. Anak-anak dari orang tua yang memiliki kebiasaan tersebut seiring berjalannya waktu telah dibiasakan untuk berinteraksi dengan orang lain sehingga pada umumnya memiliki keterampilan sosial yang cukup baik.
- Bantulah anak-anak Anda untuk mengeksplorasi bakat mereka.
Setiap anak sangatlah unik dan memiliki minat yang berbeda-beda. Jadi pasti sangat menyenangkan untuk masing-masing orang tua mengeksplorasi apa bakat alami anak-anaknya. Apakah anak Anda memiliki koordinasi tubuh yang baik sehingga sangat hebat dalam olahraga? Apakah mereka memiliki kemampuan merangkai kata-kata indah dan imajinasi yang membuat mereka mampu membuat cerita dengan baik? Atau apakah anak Anda senang mengatur teman-teman bermainnya hingga orang-orang dirumah (bakat dasar untuk keterampilan manajerial) ? Bakat-bakat seperti ini dapat dengan mudah ditentukan hanya dari pengamatan.
Namun apabila anak Anda tidak memiliki suatu bakat yang dapat mudah terlihat dengan mata, ajaklah anak untuk mengeksplorasi hal-hal yang menarik untuknya. Misalnya, orang tua dapat mengajak anak membaca buku-buku tentang topik favoritnya. Doronglah anak Anda untuk mengikuti kegiatan yang melibatkan hal-hal yang mereka sukai. Misalnya apabila anak Anda menyukai alam, doronglah mereka mengikuti outbound dengan anak-anak seusia mereka yang diawasi oleh orang-orang dewasa yang piawai. Orang tua juga dapat mendorong anak untuk terlibat di komunitas serta organisasi yang mendukung bidang-bidang yang anak sukai. Pekerjaan paruh waktu juga menjadi opsi yang menarik agar anak dapat mengeksplorasi minatnya.
- Ajarkan anak-anak Anda untuk disiplin dan memiliki rasa ingin tahu.
Dalam mendidik dan membesarkan anak Anda, terdapat beberapa hal yang orang tua perlu tanamkan pada anak agar mereka memiliki dasar yang kuat untuk maju dan berhasil dalam hidup mereka kelak. Disiplin adalah hal yang sangat mendasar dan penting. Anak Anda akan membutuhkan disiplin untuk mengatasi masa-masa yang sulit dalam hidupnya. Proses mengenyam pendidikan, membangun karir serta mengelola hubungan perlu disiplin untuk dipertahankan dan dikembangkan.
Seringkali kita melihat anak-anak remaja bahkan anak yang sudah memasuki usia dewasa merasa terlalu nyaman dengan orang tua yang selalu membuka jalan untuk mereka. Sebagai orang tua, kita tidak bisa memberikan segalanya (uang, ponsel, fasilitas, waktu luang) tanpa batas dan juga tanpa rasa tanggung jawab kepada anak lalu berharap mereka akan dapat berhasil dalam kehidupan mereka dengan bermodalkan bakat semata. Cepat atau lambat anak-anak yang tidak terbiasa memiliki disiplin akan mengacaukan apapun yang mereka lakukan karena tidak memiliki kemampuan untuk mempertahankannya.
Hal lain yang juga penting adalah, tanamkan rasa ingin tahu yang sehat dalam diri anak Anda. Orang yang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi cenderung lebih mudah diajar dan memiliki semangat untuk mempelajari sesuatu yang baru. Rasa ingin tahu juga berperan penting untuk setiap orang dan membuat kita fleksibel dalam lika-liku kehidupan,
Apabila Anda ingin mendapatkan informasi lebih jauh mengenai cara yang tepat untuk membantu anak Anda meraih kesuksesan, Anda dapat mempertimbangkan untuk menggunakan jasa konsultasi dengan psikolog dan konselor yang berpengalaman untuk membantu Anda secara konfidensial.
Image Source :
